Sahabat muslimah, kembali lagi kita mengupas tentang bahan kain yang kali ini masih agak asing buat telinga kita yaitu kain cashmere. Apakah sudah ada yang mengetahui tentang bahan ini? Jika belum , berikut ini akan kami coba untuk menjelaskan tentang kain cashmere ini.
[lwptoc]
Apakah Kain Cashmere Itu? Inilah Pengertiannya
Bahan cashmere adalah bahan kain yang terbuat dari serat binatang yaitu domba. Nama cashmere ini sendiri sebenarnya diambil dari nama dataran tinggi Kashmir di India, dan kain ini berasal dari daerah tersebut. Hal ini sesuai dengan topografi daerah ersebut yang bersuhu dingin dan berangin, dimana para penduduknya membutuhkan pakaian yang dapat memberikan kehangatan bagi pemakainya, sehingga pilihan jatuh pada kulit domba yang hangat ini.
Dilihat dari sejarahnya, produksi cashmere secara masal baru diperkenalkan pada abad ke-15 oleh penguasa Kashmir saat itu, yakni oleh Zayn-un-Abidin. Di sana terdapat banyak kambing yang berbulu indah dan kemudian dimanfaatkan untuk dijadikan bahan kain cashmere. Bulu domba yang berwarna dasar hitam, cokelat dan putih ini kemudian diolah menjadi bahan kain cashmere melalui beberapa proses, sehingga menghasilkan beberapa warna yang lebih beragam dan lebih indah.
Walaupun aslinya berasal dari dataran tinggi Khasmir namun jenis kain cashmere yang terkenal berasal dari Negara Mongol dan China. Kain ini pada umumnya diolah menjadi rajutan yang sangat indah dan memberikan kehangatan. Bahan ini tergolong mewah dan kualitasnya pun tak perlu diragukan lagi. Oleh karena itu harganya pun cukup mahal. Hal ini terjadi antara lain karena faktor pembuatannya yang lumayan susah dan juga membutuhkan waktu sehingga harganyapun menjadi mahal.
Penggunaan Kain Cashmere Untuk Pakaian
Dengan karakteristiknya yang memberikan kehangatan pada pemakainya, kain cashmere ini pada umumnya dijadikan jaket, mantel, selimut, dan jubah tradisional. Cashmere cocok dipadukan dengan bahan apapun, misalnya rok yang elegan ataupun dengan jeans saja.
Disamping produk pakaian terdapat juga pashmina yang terbuat dari bahan cashmere. Cashmere pashmina shawl merupakan aksesoris berbentuk kain yang digunakan untuk menunjang penampilan dalam berbusana. Disamping itu juga bisa digunakan sebagai penghangat untuk menahan terpaan angin dan melindungi tubuh dari dinginnya udara serta menutupi bagian tertentu pada tubuh.
Pashmina ini dapat dikenakan dengan berbagai cara, misalnya diikatkan melingkar dibagian leher, disampirkan mengelilingi bahu, dan sebagainya. Pashmina yang terbuat dari bahan wool cashmere dibuat dengan menggunakan teknik tenun. Proses pengerjaannya menggunakan tangan atau mesin.
Cara Merawat Pakaian Berbahan Cashmere
Berbeda dengan bahan kain pada umumnya, semakin sering dicuci maka bahan cashmere akan semakin halus. Namun, dalam proses pencucian tidak bisa dengan sembarang deterjen atau sabun pencuci lainnya. Pencucian kain cashmere dapat dilakukan dengan shampoo untuk mendapatkan hasil yang bagus, yakni warna tetap terjaga dan awet serta permukaan kain yang akan semakin halus.
Perawatan lainnya adalah dengan menjaga agar kain ini tetap kering dan tidak lembab di ruang penyimpanan seperti lemari baju, karena kelembaban yang tinggi akan menyebabkan timbulnya jamur yang akhirnya akan merusak kain cashmere ini.
Demikianlah sahabat muslimah sedikit penjelasan tentang kain atau bahan cashmere beserta penggunaannya dalam berbagai jenis busana dan juga cara perawatannya. Semoga bermaanfaat.