GamisJilbabSyari.com – Membeli kain adalah salah satu hal biasa yang sering dilakukan saat akan membuat sebuah busana muslimah, misalkan gamis syar’I, jilbab, rok, drss atau lainnya. Bahkan bagi yang mempunyai ukuran tubuh “tidak biasa” misalkan terlalu kurus atau terlalu gemuk, membeli kain sendiri adalah jalan tercepat untuk mempunyai busana dan pakaian yang sesuai dengan ukuran dan bentuk tubuh. Selain itu juga ada sahabat muslimah yang memang lebih suka untuk memesan baju ke penjahit atau modes langganan dibandingkan jika membeli baju jadi, karena dengan memesan ini, busana akan terasa pas di badan dan sesuai dengan keinginan kita.
[lwptoc]
Karena itu tak heran jika kita melewati sebuah toko kain maka akan banyak pengunjung toko tersebut yang rata-rata kaum hawa. Bahkan jika kita berjalan ke mall yang khusus menjual kain dan pakaian, kita akan melihat hampir semua toko kain tersebut ramai oleh pembeli. Ya, sebagai bahan utama pakaian, kain dapat diklasifikasikan ke dalam jenis material yang paling banyak di cari oleh semua orang, sehingga tiap hari pasti ada orang yang membeli bahan kain ini.
Namun ternyata dalam membeli bahan kain ini kita harus mempunyai pengetahuan yang cukup agar bahan kain yang kita inginkan dapat ketemu, dan tentunya dengan harga yang sesuai dengan harga pasaran, atau bahkan bisa mendapatkan harga yang lebih murah lagi. Terkadang jenis kain yang hampir sama atau warnanya akan membuat kita bingung saat akan berbelanja kain, dan juga dengan banyaknya toko kain yang ada, bagaimana kita akan menemukan barang yang cocok dengankeinginan kita?
Kurangnya pengetahuan soal jenis, kualitas, atau harga kain terkadang juga membuat kita akan merasa kesulitan ketika hendak memilih bahan kain. Supaya sahabat muslimah tidak mengalami masalah seperti ini saat membeli kain, maka kami mencoba untuk membahas tips mudah dalam membeli kain agar sahabat tidak rugi.
Tips Mudah Dalam Membeli Bahan kain Agar Tidak Rugi
Berikut ini adalah beberapa tips untuk sahabat muslimah dalam mebeli bahan kain agar sesuai dengan yang sahabat inginkan, yaitu:
1. Menentukan Model Busana Yang Akan Dibuat
Menentukan model busana yang akan sahabat buat adalah hal yang paling penting sebelum membeli kain, karena dengan mengetahui modelnya maka sahabat nanti akan mengetahui jenis kain apa yang akan dipakai, berapa banyak kebutuhan kain tersebut, warna dan juga aksesoris dan bahan tambahan yang dibutuhkan untuk mewujudkan busana tersebut.
Setelah menentukan model busana yang diinginkan namun tidak tahu jenis kain apa yang sebaiknya digunakan dan berapa banyak kain yang dibutuhkan, sahabat dapat berkonsultasi dulu ke penjahit langganan yang nantinya akan menjahit pakaian tersebut. Sebagai gambarannya adalah, jenis kain yang sedang marak digunakan untuk pakaian muslimah saat ini adalah kain wolfis, balloteli, roberto cavalli, chiffon, katun lokal, katun jepang, woll, torino, crepe, kelly, polyester, linen, dan jersey.
2. Mengetahui Ukuran Bahan kain Yang Dibutuhkan
Setelah menentukan model busana yang akan dibuat, maka langkah selanjutnya adalah menentukan banyaknya kain yang akan dipakai. Biasanya untuk kebutuhan kain yang akan digunakan, standar pembuatan blouse dan rok akan menghabiskan masing-masing 1,5-2meter sedangkan untuk dress sekitar 2,5-4 meter kain. Kain sendiri pada umumnya terdiri dari 2 ukuran standar yaitu berlebar besar (lebar 1.5m) dan lebar kecil (1.15m). Untuk blouse dan dress akan lebih hemat kain jika membeli yang berlebar besar, namun untuk rok justru lebih hemat jika menggunakan kain yang lebarnya kecil. Jangan lupa untuk menanyakan lebar kain ini kepada penjual di toko saat membeli kain.
3. Memilih Kombinasi Kain Yang Tepat dan Serasi
Ada beberapa model pakaian yang akan terlihat lebih cantik jika menggunakan kombinasi. Misalnya dengan mengkombinasikan kain batik sutra dan kain polyester atau mengkombinasi kan bahan chiffon dengan jersey. Namun tidak semua kain cocok dikombinasikan, salah satu permasalahannya adalah karena kesua bahan kain memiliki tekstur yang jauh berbeda. Tekstur yang jauh berbeda akan menyulitkan penjahit saat menjahit pakaian. Beberapa contoh kain yang kurang cocok dikombinasikan misalnya kain chiffon dengan kain batik, atau katun jepang yang rata-rata bermotif dikombinasikan dengan brokat.
Namun sebenarnya tidak begitu rumit dalam mengkombinasikan bahan kain ini, jika sahabat sudah biasa dengan dunia fashion maka dengan perasaan saja nanti akan ketemu bahan kombinasi yang cocok untuk busana yang akan sahabat buat. Dan jika masih tetap bingung, satu-satunya jalan adalah berkonsultasi baik dengan teman atau penjahit langganan sahabat yang tentunya sudah mempunyai pengalaman banyak menganai bahan kain ini.
4. Membeli Bahan Pelengkap
Saat sahabat muslimah berbelanja bahan kain, jangan lupa untuk sekalian membeli bahan pelengkap busana yang akan dibuat inis sehingga nanti waktunya efektif dan tidak bolak-balik ke toko hanya untuk membeli bahan pelengkap yang lupa tidak dibeli. Bahan pelengkap ini contohnya adalah kain furing untuk tambahan dalaman, kancing dengan aneka warna dan motif yang bisa sahabat sesuaikan dengan busana yang akan dibuat, renda sebagai hiasan dan juga aksesoris lainnya yang mungkin perlu ditambahkan.
Jika sahabat membeli bahan kain sekalian dengan membeli bahan pelengkapnya maka sahabat dapat mencocokkan bahan dengan aksesoris dan bahan pelengkap yang sahabat butuhkan.
5. Grade Bahan kain Yang Akan Dibeli
Sekarang ini dengan bermacam-macam jenis bahan kain dan juga kualitasnya yang bermacam-macam, sahabat harus lebih teliti saat akan membeli sebuah bahan kain. Hal ini karena jika kita terlalu percaya dengan pemilik toko takutnya ada jenis kain sama namun dengan bahan yang lebih tipis atau merugikan pengunjung.
Dalam dunia fashion ini umunya terdapat tiga jenis kain dilihat dari kualitasnya, yaitu grade A atau yang paling bagus, grade B yang biasanya dan grade C yang mempunyai kualitas paling bawah diantara ketiganya.
Untuk alasan menghemat pengeluaran maka tidak ada masalah bila sahabat membeli kain yang kualitas gradenya rendah. Oleh karena itu mengetahui perbedaan kualitas kain Grade A, B, dan C sangat penting agar anda tidak tertipu oleh harga yang ditawarkan.
6. Memilih Toko Kain Yang Terpercaya atau Toko Langganan
Dalam membeli bahan kain sahabat juga lebih baik untuk berhati-hati, karena selain masalah harga, terkadang ada penjual yang tidak amanah dalam manjual barangnya, seperti kain grade B dibilang A, harganya yang mahal, dan yang lainnya. Sahabat lebih baik untuk mencoba membeli di toko kain yang besar dan tersedia berbagai jenis dan warna kain secara lengkap, serta ramai dengan pembeli lain. Dengan ramainya pembeli diasumsikan barangnya bagus dan lebih murah, atau ada potongan harga saat membeli dalam jumlah tertentu.
7. Pastikan Bahwa kain yang Dibeli Sesuai dan Tidak Cacat
Saat memilih kain, perhatikan dengan teliti apakah ada cacat seperti lubang, terkoyak pada kain yang sahabat pilih. Setelah itu saat penjual memotong bahan sesuai dengan panjang yang kita inginkan, pastikan bahwa mereka memotong kain dengan lurus dan tidak berbelok-belok atau miring, yang akan menjadikan bahan kain yang kita beli tidak pas ukurannya.
Demikianlah sahabat muslimah tips mudah dalam membeli bahan kain agar sahabat mendapatkan bahan kain yang sesuai dengan yang diharapkan, dan tidak merasa dirugikan dengan harga atau hal lainnya. Semoga bermanfaat.
